HUBUNGAN RIWAYAT STATUS GIZI IBU HAMIL DENGAN GIZI BALITA DI PUSKESMAS TINO KECAMATAN TAROWANG KABUPATEN JENEPONTO

Main Article Content

Nurul Hidayah Bohari Bohari

Abstract

Kebutuhan gizi ibu dan janin untuk pertumbuhan dan perkembangan pada masa kehamilan harus memenuhi kebutuhan gizi karena gizi janin bergantung pada gizi ibu. Wanita hamil yang bermasalah dengan status gizi menimbulkan beberapa komplikasi seperti bayi dengan berat badan rendah (BBR), kematian bayi baru lahir, keguguran maupun kematian bayi dalam kandungan. Gizi kurang atau gizi buruk pada balita dapat berakibat terganggunya pertumbuhan jasmani dan kecerdasan mereka. Masalah gizi di Indonesia yang terbanyak meliputi gizi kurang atau mencakup susunan hidangan yang tidak seimbang maupun konsumsi keseluruhan yang tidak mencukupi kebutuhan badan. Padahal, gizi selama kehamilan menjadi salah satu faktor penting untuk kualitas fisik dan kecerdasan anak di masa depan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara riwayat status gizi ibu selama kehamilan dengan gizi balita di Puskesmas Tino Kecamatan Tarowang Kabupaten Jeneponto. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Instrumen penelitian adalah observasi, wawancara dan kuesioner. Berdasarkan analisis univariat diperoleh riwayat status gizi ibu hamil yang normal adalah 64,1% dan yang kurang normal adalah 35,9%. Sedangkan riwayat status gizi BALITA normal adalah 59% dan yang kurang normal adalah 41%. Dari analisis bivariat diperoleh uji chi-Square dengan p value sebesar 0.003 (0.003 < 0.05). Hal ini berarti, terdapat hubungan yang nyata antara riwayat status gizi ibu hamil terhadap pertumbuhan gizi BALITA. Terdapat  hubungan antara riwayat status gizi ibu selama kehamilan dengan pertumbuhan gizi balita di Puskesmas Tino Kecamatan Taroang Kabupaten Jeneponto.

Article Details

Section
Articles